Inilah Daftar Tempat Wisata Terbaik di Biak Numfor, Provinsi Papua. Destinasi Wisata Alam Terbaru, Populer & Paling Hits untuk Dijelajahi Saat Liburan dan Akhir Pekan.
Berbicara mengenai destinasi wisata di Indonesia memang tak pernah ada habisnya. Mulai dari Sabang sampai Merauke memiliki segudang pesona wisatanya masing masing. Begitu pun dengan Biak Numfor di Provinsi Papua yang juga memiliki keindahan alam yang memukau.
Bagi sebagian orang mungkin masih asing ketika mendengar nama Biak. Biak adalah salah satu kabupaten di Provinsi Papua, dengan luas kurang lebih 21.000 km². Di sana, ada banyak sekali wisata yang terdiri dari wisata budaya, bahari, sejarah, hingga wisata alam yang begitu eksotis. Meski jaraknya jauh, Kabupaten Biak Numfor layak dikunjungi untuk menjelajahi tempat wisatanya yang menarik.
1. Raja Tiga
Jika di wilayah Papua Barat terkenal dengan wisata alam Raja Ampat, maka di Kabupaten Biak memiliki Pulau Raja Tiga dengan pesona yang tak kalah menakjubkan. Terdiri dari gugusan pulau yang berjumlah tiga buah, wisata bahari ini sukses menjadi primadona Biak. Aksesibilitasnya pun juga cukup baik, karena dapat ditempuh dengan jarak 3 KM dari pusat kota.
Sesampainya di Pulau Raja Tiga, suguhan pertama yang akan menyambut Anda ialah pemandangan ciamik dimana terdapat tiga pulau yang seolah berhadap hadapan. Bahkan, Anda bisa langsung menikmati keindahan pulau dengan langsung menyebranginya menggunakan perahu. Airnya yang jernih menampakkan kumpulan karang dan ikan yang seakan bersembunyi di dalamnya.
Lokasi: Adoki, Kec. Yendidori, Kab. Biak Numfor.
2. Telaga Biru Samares
Sesuai dengan namanya, telaga yang satu ini memiliki warna yang nampak seperti kebiruan. Bahkan, saking jernihnya Anda akan melihat bebatuan dan ikan ikan kecil dengan jelas. Bagi Anda yang ingin mengunjungi destinasi wisata ini, bisa menempuh perjalanan dengan menggunakan kendaraan pribadi. Untuk waktu perjalanan yang harus ditempuh dari Kota Biak sekitar 1 hingga 2 jam perjalanan.
Sesampainya di sana, Anda akan disuguhkan dengan birunya air telaga beserta rimbunnya pepohonan di sekelilingnya. Kesejukkan air telaga seakan menyerap hingga ke tulang. Suasana asri dan jauh dari keramaian kota akan membuat siapa saja betah berlama lama di tempat tersebut. Lokasi ini sangat cocok bagi Anda yang ingin sejenak meremajakan diri.
Lokasi: Sepse, Kec. Biak Timur, Kab. Biak Numfor.
3. Air Terjun Warsa
Air Terjun Warsa memiliki ketinggian sekitar 6 meter. Meski cukup pendek, destinasi wisata alam yang satu ini menyimpan keindahan yang tak kalah dengan air terjun pada umumnya. Salah satu daya tarik tempat wisata ini ialah keberadaan batu putih di antara aliran air, sehingga air yang turun membaur sempurna dengan warna putih batu tersebut.
Bagi Anda yang datang dari arah Pusat Kota Biak, maka bisa menempuh perjalanan selama 1 hingga 2 jam lamanya. Selain menggunakan kendaraan pribadi, Anda bisa menyewa mobil yang sudah banyak ditawarkan oleh penduduk sekitar Kota Biak. Untuk biaya Anda tak perlu khawatir, pasalnya mobil yang disewakan dibanderol dengan harga terjangkau.
Lokasi: Inswanbesi, Kec. Warsa, Kab. Biak Numfor.
4. Wisata Cagar Budaya Kuburan Tua Padwa
Kata kuburan memang identik dengan kesan seram dan mistis yang begitu kental. Namun jangan salah sangka, Kuburan Tua Padwa merupakan destinasi cagar budaya yang wajib dikunjungi. Wisata tersebut berupa tebing batu kapur di tengah Pantai Padwa. Tebing tersebut digunakan sebagai makam di masa prasejarah yang masih digunakan sampai sekarang.
Lokasi: Jl. Raya Sorido, Padwa, Kec. Yendidori, Kab. Biak Numfor.
5. Monumen Perang Dunia II
Wisata sejarah yang terletak di Kampung Paray, Biak Kota ini dibangun pada 24 Maret 1994. Lokasi tersebut merupakan saksi biksu kejamnya Perang Dunia II. Di bagian dalam monumen terdapat beberapa ruangan dan lorong dengan panjang sekitar 10 meter. Dalam lorong tersebut ada banyak koleksi peninggalan perang seperti, bendera Jepang, abu kremasi tentara Jepang, dan lain lain.
Pada sisi luar monumen terdapat sebuah tulisan, yang intinya mengingatkan umat manusia mengenai betapa kejamnya Perang Dunia II dengan segala bentuk akibatnya. Ketika mengunjungi wisata sejarah ini, Anda bisa mengedukasi diri dengan beragam pengetahuan mengenai seluk beluk terjadinya Perang Dunia II yang meninggalkan dampak begitu besar.
Lokasi: Anggraidi, Kec. Biak Kota, Kab. Biak Numfor.
6. Air Terjun Wafsarak
Meski dikelilingi perairan yang cukup luas, Kabupaten Biak tak hanya menyimpan wisata alam bahari saja. Wilayah tersebut juga didominasi dengan wisata air terjun yang tak kalah menakjubkan, salah satunya ialah Air Terjun Wafsarak. Air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 10 meter ini, dikelilingi dengan banyaknya vegetasi tumbuhan yang membuatnya semakin rindang.
Untuk dapat menikmati wisata alam Air Terjun Wafsarak ini, Anda tak perlu menghabiskan waktu untuk menempuh perjalanan. Pasalnya, tempat wisata tersebut memiliki jarak yang dekat dengan pusat kota. Jarak tempuhnya pun hanya sekitar 2,5 km saja. Selain itu, untuk bisa mengunjunginya Anda perlu menyiapkan biaya sekitar 10 ribuan untuk tiket masuk.
Lokasi: Inswanbesi, Kec. Warsa, Kab. Biak Numfor.
7. Taman Burung dan Taman Anggrek Biak
Objek wisata edukasi ini didirikan pada tahun 1984 oleh pemerintah daerah setempat. Kala itu, tujuan dibangunnya lokasi tersebut ialah untuk melestarikan jenis jenis burung yang mulai punah. Seiring dengan berjalannya waktu, lokasi tersebut dialokasikan sebagai destinasi wisata edukasi yang dikunjungi banyak sekali wisatawan lokal maupun luar daerah.
Selain sebagai sarana wisata edukasi, area tersebut juga dijadikan sebagai konservasi pendidikan dan penelitian. Ketika memasuki tempat tersebut, Anda bisa melihat begitu banyak koleksi burung dan Bunga Anggrek dari berbagai jenis. Beberapa jenis koleksi burung, mulai dari Kasuari, Mambruk, Nuri, Cendrawasih, Kakaktua Hitam, dan masih banyak lagi.
Untuk koleksi anggreknya sendiri terdiri dari beberapa jenis yang diantaranya, Anggrek Bulan, Anggrek Hitam, Anggrek Raja, Anggrek Kribo, dan masih banyak lagi. Semua koleksi burung bisa dijumpai di bagian kanan dan kiri ruangan. Di bawahnya juga terdapat informasi lengkap mengenai jenis burung. Anda juga bisa melihat koleksi Anggrek dengan warna yang sangat eksotis.
Lokasi: Jl. Raya Bosnik, Ruar, Kec. Biak Timur, Kab. Biak Numfor.
8. Pantai Batu Picah
Pantai Batu Picah sudah cukup populer di telinga masyarakat luar Biak. Pasalnya, pemandangan eksotis yang disuguhkan wisata bahari ini begitu menakjubkan. Di bibir pantai terdapat berbagai bentuk karang, yang tatkala ombak menghantam karang suaranya begitu menggelegar di telinga. Oleh sebab itulah, Pantai Batu Picah sering disebut dengan Pantai Gong.
Ketika mengunjungi lokasi tersebut, Anda bisa menggunakan beragam fasilitas yang cukup memadai. Bahkan, di sekitaran pantai berjajar kios kios kecil yang menjual ragam kuliner Papua dengan harga terjangkau. Tak hanya makanan, penduduk setempat juga menjual beragam oleh oleh menarik beserta segala keperluan wisatawan selama berlibur.
Lokasi: Sor, Kec. Biak Utara, Kab. Biak Numfor.
9. Bukit Satu
Bukit Satu merupakan destinasi wisata yang cukup populer di kalangan milenial. Di musim liburan, Bukit Satu dipenuhi dengan para pengunjungi yang dominasinya ialah anak muda. Objek wisata alam ini juga sering dijadikan sebagai lahan berburu foto bagi para pencinta fotografi. Perbukitan yang indah dengan domminasi warna hijau membuat latar belakang foto tampak ciamik.
Lokasi wisata ini sendiri cukup dekat dengan Pusat Kota Biak. Bagi Anda yang ingin mengunjunginya, hanya perlu menempuh jarak sekitar 2,5 km dengan menggunakan kendaraan pribadi. Sebagai saran, cobalah kunjungi Bukit Satu pada malam hari. Anda akan melihat hamparan lampu kota yang bergerlapan di malam hari.
Lokasi: Jl. Angkasa, Trikora, Kec. Samofa, Kab. Biak Numfor.
10. Pantai Maraw
Salah satu pantai yang juga wajib dikunjungi ketika berada di Kabupaten Biak, ialah Pantai Maraw. Hal ini dikarenakan, pantai tersebut memiliki banyak sekali fasilitas yang dijamin akan menunjang kenyamanan Anda selama liburan. Bahkan di area tersebut sudah terbangun hotel bintang 4 yang letaknya tak jauh dari bibir pantai.
Ketika musim liburan tiba, Pantai Maraw akan dipenuhi dengan pengunjung yang berdatangan dari luar daerah. Bahkan, Anda juga akan melihat wisatawan mancanegara yang berjemur di sekitar bibir pantai. Sebagai saran, Anda bisa mengunjungi Pantai Maraw di sore hari. Sebab di waktu tersebutlah Anda bisa menyaksikan sunset dengan pemandangan yang menakjubkan.
Lokasi: Adoki, Kec. Yendidori, Kab. Biak Numfor.
11. Gua Binsari Jepang
Selain Monumen Perang Dunia II, Kabupaten Biak juga memiliki wisata sejarah yang tak kalah memikat. Wisata sejarah yang juga patut dikunjungi ialah Guan Binsari Jepang. Gua tersebut dipergunakan untuk persembunyian sekaligus tempat menyimpan persediaan logistik bagi tentara Jepang. Sayangnya, gua tersebut dihancurkan oleh tentara sekutu pada tahun 1944.
Ketika mengunjunginya, Anda bisa melihat secara langsung sisa sisa peninggalan Jepang, mulai dari helm tentara, jenis amunisi, tulang belulang jenazah tentara Jepang, dan masih banyak lagi. Sinar matahari yang memaksa masuk melalui celah celah stalaktit gua seketika menghancurkan kesan mistis saat berada di dalam gua.
Lokasi: Sumberker, Kec. Samofa, Kab. Biak Numfor.
12. Pantai Tamasya
Bagi Anda yang datang ke Kabupaten Biak bersama pasangan, maka wajib menhabiskan waktu untuk mengunjungi Pantai Tamasya. Wisata ini memiliki keindahan alam nan eksotis dengan birunya air laut yang menjadi daya tarik utamanya. Menjelang sore hari, suasana romantis akan langsung terasa begitu kental. Hal inilah yang menjadi alasan Pantai Tamasya dikunjungi banyak pasangan.
Lokasi: Ondek, Kec. Biak Timur, Kab. Biak Numfor.
13. Snudi Paradise
Menikmati keindahan alam pantai dan hutan dalam satu tempat menjadi hal luar biasa untuk mengisi waktu liburan. Karena tergolong baru, pihak pengelola masih melakukan beragam upaya untuk membuat lokasi tersebut semakin banyak dikunjungi para wisatawan. Suasana hutan yang masih asri diiringi suara deburan ombak dapat menenangkan pikiran setiap pengunjungnya.
Lokasi: Adoki, Kec. Yendidori, Kab. Biak Numfor.
14. Wisata Tanjung Pantai Saruri
Pantai Tanjung Saruri berada di bibir Lautan Pasifik yang dijadikan sebagai lahan untuk berselancar. Wisata bahari yang satu ini merupakan unggulan Kota Biak karena sudah dibangun beragam fasilitas pariwisata. Bagi Anda yang memiliki hobi berselancar, Wisata Tanjung Saruri bisa dijadikan sebagai ajang untuk mengasah kemampuan berselancar.
Lokasi: Fanindi, Kec. Yawosi, Kab. Biak Numfor.
15. Pantai Impendi
Sudah bukan rahasia lagi bahwa Provinsi Papua memiliki wisata bahari yang sangat memesona, termasuk Pantai Impendi. Salah satu daya tarik wisata tersebut ialah keberadaan anak tangga dengan jumlah banyak. Warga setempat biasa menyebutnya sebagai Anak Tangga Seribu. Ketika berkunjung ke pantai tersebut, Anda harus menuruni anak tangga berjumlah banyak ini.
Meski cukup melelahkan, Pantai Impendi memiliki segudang keindahan yang akan membayar rasa lelah Anda secara tuntas. Destinasi wisata bahari tersebut dikelola dengan baik oleh pemerintah dan pihak pengelolanya. Terbukti dari kondisi pantai yang terbilang bersih yang dilengkapi dengan beberapa fasilitas terbaik untuk menunjang kenyamanan pengunjung.
Lokasi: Jl. Raya Sorido, Adoki, Kec. Yendidori, Kab. Biak Numfor.
Itulah daftar rekomendasi tempat wisata yang ada di Kabupaten Biak Numfor. Mulai dari wisata alam bahari hingga wisata cagar budaya, semua bisa Anda dapatkan dengan mengunjungi Biak. Puas menapaki berbagai wisata tersebut, jangan lupa untuk membawa pulang oleh oleh khas Biak yang bisa dibagikana kepada keluarga di rumah.