Berkunjung ke pulau Lombok bukan hanya tentang pantai dan alamnya yang asri, setiap daerah di pulau ini memiliki buah tangan yang menarik untuk dibawa pulang. Lombok Timur ternyata menyimpan oleh-oleh khas berupa kuliner unik hingga cinderamata cantik.
Apa yang muncul di benak Anda saat berwisata ke pulau Lombok? Jawaban yang paling kentara adalah objek wisata pantai dan alamnya yang surgawi. Namun, di balik setiap daerah di Lombok tersimpan oleh-oleh yang begitu sayang jika terlewat. Terutama di Lombok Timur yang ternyata memiliki beragam oleh-oleh khas yang wajib diburu. Seberapa layak cinderamata tersebut?
1. Sate Bulayak
Dimulai dari sisi kuliner, makanan yang satu ini sudah menjadi buruan setiap pengunjung pulau Lombok. Sate Bulayak sendiri bisa ditemukan di hampir seluruh bagian pulau Lombok, tapi tidak ada salahnya untuk mencicip selama mampir di Lombok Timur. Sate yang satu ini punya nilai khas dari olahan bumbunya yang khas Sasak.
Bahan utamanya sendiri terbuat dari daging sapi pilihan yang diolah dengan resep tertentu. Layaknya sate pada umumnya, Anda bisa menikmati nikmatnya daging dengan mencocolnya di bumbu dan dipadu dengan lontong buatan lokal. Lontongnya lah yang dinamakan dengan Bulayak. Bentuk dari lontong ini cenderung unik, pasalnya terbungkus dengan cara memutar.
Alhasil, butuh gerakan memutar untuk membukanya. Untuk sebuah makanan yang tersebar di Lombok, Sate ini sebenarnya berasal dari Lombok Barat. Meski demikian Anda pun masih dapat membawanya pulang dari Lombok Timur dengan catatan tidak untuk perjalanan pulang. Harganya sangat terjangkau dengan harga 10 sate + 6 Bulayak sekitar 22 ribuan.
2. Telur Asin Bakar
Kalau Anda ingin suatu makanan yang unik, ada baiknya memburu si Telur Asin Bakar. Telur asin memang bukan hal yang baru di dunia kuliner Indonesia. Namun, telur asin yang diproses dengan cara dibakar ini diproduksi oleh penduduk asli desa Terara dari Lombok Timur. Keunikan ini tentunya menjadi nilai plus sendiri dari produk olahan lokal warga Lombok.
Karena itulah Anda tidak boleh sampai melewatkan kuliner ini. Saat Anda menemukan produk ini, besar kemungkinan akan teringat dengan produk serupa dari Sunda. Meski mirip, oleh-oleh ini ternyata memiliki rasa yang berbeda. Bumbunya meresap ke dalam telur. Rasanya pun tidak sama karena adanya racikan bumbu lokal khas Lombok Timur.
Produk kuliner ini bisa jadi oleh-oleh terbaik, pasalnya telur asin sudah siap makan dan tahan lama. Harga per buahnya pun hanya sekitar lima ribuan saja. Jadi Anda bisa memborong cukup banyak hidangan telur ini. Untuk rasa yang lebih enak, umumnya telur ini disajikan bersama dengan rawon atau sayur.
3. Tuak Manis Lombok
Terbuat dari buah beluluk atau nira, minuman tuak ini justru memberikan rasa menyegarkan ketimbang memabukkan. Produk minuman tradisional dengan rasa manis natural ini kerap kali dijual dalam kemasan botol air minum mineral. Anda pun bisa memboyongnya dengan menemui penjaja atau toko oleh-oleh seharga 5000 ribuan per botolnya.
Sebagai pelepas dahaga yang cukup efektif, Tuak manis pun bisa jadi oleh-oleh yang unik. Terutama mengingat bagaimana proses dan bahan utamanya. Minuman ini diproses dengan sedemikian rupa (dengan cara sederhana) untuk memeras ekstrak manisnya. Sayangnya, tuak ini harus disimpan dalam keadaan dingin. Jadi lebih cocok untuk perjalanan pendek.
4. Terasi Lombok
Lombok juga memiliki terasi yang tidak kalah dengan produksi dataran Jawa. Dari daerah Lombok Timur sendiri Anda bisa menemukan dua jenis terasi yang memiliki rasa serta tampilan unik. Yang pertama adalah terasi Lengkare yang memiliki rasa sedikit manis. Menariknya, terasi asli Lombok Timur ini punya warna yang lebih kemerahan dibanding terasi lain.
Hal tersebut karena bahan utama dari terasi adalah udang rebon. Bahan ini pula yang membuatnya punya tekstur lebih lembut. Tak ayal juga jika terasi Lengkare kerap jadi bagian dari hidangan rujak atau untuk masak plecing. Tidak hanya Lengkare, Lombok Timur juga memiliki terasi dengan nama Jerowaru.
Jerowaru merupakan terasi dengan warna yang jauh lebih merah dari Lengkare. Bahan utamanya pun sama namun seringkali dinilai lebih manis. Tidak hanya itu, aromanya lebih lembut dan memiliki banderol harga lebih tinggi. Selain plecing, Anda juga bisa merasakan terasi ini dari hidangan ayam Taliwang.
5. Madu Sumbawa
Madu Lombok memang sudah menjadi suatu oleh-oleh khas yang wajib dibeli. Minuman produksi lebah lokal yang satu ini terbuat dari bahan asli dengan khasiat tinggi. Dalam hal ini, Lombok Timur bisa menjadi tujuan untuk berburu Madu Sumbawa. Terutama mengingat betapa dekatnya lokasi Lombok Timur dengan Pulau sumbawa.
Menariknya lagi, Anda bisa mendapati dua jenis madu di sentra industri sekitar. Yakni madu putih yang dipanen dari sarang dekat burung walet atau madu kuning kecoklatan. Dengan jaminan produk asli, banderol madu Sumbawa cukup beragam. Jika Anda ingin memboyongnya siapkan budget sekitar 85 ribuan untuk ukuran botol 450 ml.
6. Kerajinan Tangan
Sama halnya dengan daerah lainnya, buah tangan karya lokal bisa jadi bentuk kenangan dan cinderamata cantik. Di Lombok Timur, Anda bisa bisa mencari berbagai kerajinan khas buatan suku Sasak. Terutama jika Anda ada di sekitar Desa Loyok. Setidaknya, beberapa kerajinan tangan lokal seperti tas, hiasan dinding, anyaman, hingga gelang pun siap diborong pulang.
7. Gasing Lombok
Jika ingin membawa pulang permainan khas Lombok, maka jawabannya adalah Begasingan atau sejenis Gasing. Mainan tradisional ini bisa menjadi oleh-oleh yang seru serta unik. Bahkan, bisa juga dijadikan bagian dari koleksi hiburan di rumah. Beruntungnya, di Lombok Timur terdapat sentra industri yang menghasilkan produk kelas atas.
Bayangkan saja, bahwa satu gasingnya saja bisa dibanderol harga mulai dari 500 ribuan. Lantas apa yang membuatnya begitu istimewa? Oleh-oleh mainan dari Desa Semaya ini tidak hanya punya nilai budaya, namun juga tampilan yang indah. Warna dan tampilannya cukup unik, sehingga memberi efek permainan yang unik.
Harga itu sendiri juga tergantung dari jenisnya. Gasing dengan ukuran yang cenderung lebih kecil dan digunakan untuk diputar dinamakan pelepas atau Penggorong. Sedangkan gasing yang lebih besar disebut dengan nama Pemantok. Tidak hanya bentuknya, Anda juga akan menemukan bahwa gasing itu terbuat dari kayu asam dan pinggiran besi baja kolaher.
8. Kain Songket
Apalagi yang tidak boleh ketinggalan kalau bukan Songket asli Lombok. Sebagai salah satu cinderamata khas seluruh daerah pulau, maka tak heran jika Anda bisa turut membelinya di Lombok Timur. Sebenarnya, sentra industri yang terkenal akan kain songket ada di daerah Lombok tengah atau di desa Sukarara.
Meski demikian, kain Songket Lombok khas Sasak bisa Anda boyong dengan mudah. Oleh-oleh khas bahan kain ini sendiri memiliki tampilan berbeda dari produksi kain di Nusantara. Songket cenderung memiliki dasar warna gelap dengan motif penuh warna. Motifnya pun beragam, tergantung dengan desain dan pengrajinnya.
Yang menjadi nilai plus dari Songket tidak hanya visualnya saja, namun juga dari bahan dan juga teksturnya. Songket cenderung memiliki permukaan timbul dan sedikit kasar. Yang mana menjelaskan proses produksi manualnya di tangan para wanita lokal. Kualitas dan ukurannya pun berbeda, yang mana diikuti dengan banderol harga mulai dari 200 ribu hingga jutaan rupiah.
9. Kain Tenun Ikat Sasak
Selain produk Songket, warga lokal Lombok juga sangat dikenal karena produk tenunannya. Dalam hal ini, Anda pun tidak boleh melewatkan sebuah oleh-oleh khas bernama kain tenun ikat. Kualitas dan tampilan dari kain tenunnya pun tidak bisa dianggap enteng, mengingat harganya bisa mencapai angka ratusan ribu rupiah.
Bagi Anda yang sedang ada di Lombok Timur, sempatkanlah berkunjung ke Desa Pringgasela. Desa ini menjadi salah satu lokasi populer untuk menemukan produk dan olahan hasil dari kain tenun ikat. Anda pun bisa memboyongnya dalam bentuk lembaran, sarung, syal, atau kain dengan banderol harga yang bervariasi.
10. Mutiara Lombok
Begitu indah dan asrinya alam Lombok, pulau ini pun menjadi lokasi ideal untuk berburu produk mutiara berkualitas. Ada banyak sekali toko perhiasan yang menjual produk dari mutiara asli. Semuanya memiliki nilai ekonomi tinggi, mengingat sumbernya yang berasal dari dasar laut. Tentunya jika ingin membawanya untuk oleh-oleh, Anda harus merogoh kocek lebih dalam.
Jangan kaget jika mutiara dari pulau Lombok sempat memiliki predikat jenis mutiara terbaik di dunia. Tak ayal, sering kali banyak para kolektor yang berburu produk terkait. Begitu terkenalnya, perhiasan mutiara pun bisa diboyong di hampir seluruh bagian pulau. Dengan bentuk, model, dan desain yang berbeda, harganya pun sangat bervariasi.
Keindahan Lombok Timur seakan semakin bertambah dengan deretan oleh-oleh khas daerahnya yang layak dibawa pulang. Produk yang bisa diburu pun beragam dari segi harga, fungsi, dan bentuk. Cinderamata tersebut pasti memiliki nilai dan kenangan tertentu akan masa berkunjung. Karena itu, sempatkan diri berburu dan memborong untuk mereka yang terkasih di rumah.