Bukannya hanya terkenal akan Pagodanya, Myanmar juga terkenal dengan makanan khasnya yang terkenal lezat dan wajib Anda cicipi saat berkunjung.
Memanjakan mata dengan seluruh pesona alam dari destinasi wisata yang tersedia di dunia merupakan aktifitas yang menyenangkan. Apalagi jika bisa berjalan-jalan tak hanya di wilayah Indonesia saja, melainkan keliling dunia. Seperti berlibur ke negara Myanmar misalnya.
Negara tetangga yang memiliki segudang kebudayaan yang sangatlah menarik itu ternyata juga memiliki ragam kuliner. Jadi, jika Anda ingin berlibur ke negara ini jangan lupa untuk mencicipi cita rasa dari aneka masakan khas yang ada disana. Dengan begitu Anda bisa merasakan perbedaan antara makanan Indonesia dengan Myanmar.
Akan tetapi Anda juga tidak perlu kaget jika mendengar nama makanan khas Myanmar. Sebab, perbedaan nama ini sangatlah jauh jika dibandingkan dengan makanan di Indonesia.
Bukan hanya itu saja, Anda sebagai wisatawan juga bisa dipastikan tidak akan pernah melupakan rasa makanan ini, karena tak akan bisa ditemukan pada tempat lain. Berikut daftar makanan khas yang lezat dan wajib dicoba saat berlibur ke Myanmar.
1. Laphet Thohk
Saladnya negara Myanmar, mungkin kalimat ini yang pas untuk menggambarkan makanan yang bernama Laphet Thohk. Konon katanya makanan ini tercipta karena terinovasi dengan kebiasaan masyarakat sekitar yang gemar memakan daunt eh secara langsung.
Sehingga dari situlah terbesit ide untuk membuat makanan yang memiliki bahan dasar daun teh. Akan tetapi kuliner Laphet Thohk bukan hanya sajian daun teh yang tertata rapi di piring saja.
Melainkan sudah berikan sentuhan dengan bumbu-bumbu khas dari Myanmar yang tentunya dapat menambah kesan saat menyentuh lidah.
Daun teh yang dibuat menjadi Laphet Thohk ialah yang sudah melalui proses fermentasi. Baru kemudian dihidangkan dengan beberapa sayuran lain. seperti kacang sangria, kubis, cabai, bawang putih dan tomat. Makanan satu ini bisa Anda jadikan sebagai menu utama atau menu penutup.
2. Ohn-No Khao Swe
Ohn-No Khao Swe ialah makanan khas Myanmar yang berikutnya. Makanan ini berbahan dasar dari mie gandum. Bahan dari makanan ini memanglah sangat wajar ada di negara ini, mengingat jika mie merupakan makanan yang paling favorit dari negara ini.
Akan tetapi mi yang digunakan memiliki kandungan sedikit karbohidrat, serta berprotein yang lumayan tinggi. Sehingga Ohn-No Khao Swe sangat rekomendasi untuk orang-orang yang sedang melakukan program diet. Sajian dari makanan ini cukup menarik dan sangatlah rapi.
Dengan tambahan perasan jeruk nipis beserta saus ikan dan kaldu ayam sebagai kuahnya akan membuat siapa saja tak sabar untuk mencicipinya. Makanan khas Myanmar yang satu ini juga wajib
Anda beli ketika kesana, meskipun di Indonesia sendiri mie juga banyak namun tak ada salahnya bukan mencoba mie negara lain.
3. Kyay Oh
Jika ingin merasakan masakan berkuah lainnya silahkan mencicipi makanan yang bernama Kyay Oh. Kuliner ini juga menggunakan mie sebagai bahan utamanya dengan siraman kuah dari kaldu ayam. Sehingga makanan ini tidak akan menimbulkan reaksi alergi yang berlebih jika dikonsumsi oleh orang.
Kyay Oh juga memiliki tampilan yang sangat menarik. Mie yang telah diberikan kuah akan diberikan taburan bahan-bahan lain seperti telur puyuh, tahu, bok coy, serta daging ayam. Makanan sederhana ini akan membuat lidah Anda bergoyang karena merasakan kenikmatan cita rasa yang ada di dalamnya.
4. Hto-Hpu New
Apabila masuk ke dalam terjemahan bahasa Indonesia Hto-Hpu New memiliki makna yang sangat simpel yaitu tahu hangat. Namun, jangan pula berpresepsi bahwa kuliner khas Myanmar satu ini memiliki bahan dasar tahu. Karena pada kenyataannya bahan utama yang digunakan adalah kacang polong.
Akan tetapi, kacang polong yang berukuran cukup besar itu tidak langsung dihidangkan begitu saja. Melainkan diolah terlebih dahulu sampai menjadi lembek berwarna kuning seperti bubur. Setelah itu di wadah yang digunakan untuk menyajikan dilengkapi dengan potongan sayur, daging, dan cabai.
Jika dilihat lebih seksama lagi, Hto-Hpu New memiliki sajian yang sama dengan bubur ayam yang ada di Indonesia. Akan tetapi ada perbedaan mendasar seperti topingnya menggunakan daging sapi, daging babi, dan daging ayam. Sehingga jika Anda seorang muslim jangan lupa untuk meminta toping daging yang halal.
5. Mohinga
Mohinga adalah makanan khas Myanmar yang dibuat dari tepung beras. Namun, bentuknya tidaklah seperti tepung yang diberikan air alias seperti bubur cair, akan tetapi dibentuk menjadi lebih apik dan rapi yaitu seperti mie. Mie yang terbuat dari tepung beras ini memiliki tekstur yang lebih kenyal dan tebal daripada mie toko.
Mie dari tepung ini akan disajikan dengan kuah yang dibuat dari bawang putih bercampur kaldu ikan. Selanjutnya, di dalam wadah yang berisi mie dan kuah ini diberikan tambahan seperti perasan air jeruk nipis, ikan, telur yang direbus dll. Sehingga Mohinga akan semakin nikmat untuk disantap apalagi ketika masih panas.
6. Mont Lone Yay Baw
Mont Lone Yay Baw mungkin memiliki bentuk yang paling unik disini. Karena bentuknya sama persis dengan jajanan klepon khas Jawa. Bahkan bahan dasarnya pun sama seperti yang ada di Indonesia, yaitu tepung ketan dengan toping parutan buah kelapa yang ditaburkan diatasnya.
Pembedanya hanyalah Mont Lone Yay Baw tidak diberikan sentuhan pewarna sedikitpun, hanya dibiarkan berwarna putih polos. Makanan ini juga tidak diberikan isian gula cair seperti yang ada di Indonesia. Melainkan diganti dengan isian lain yang sama enaknya untuk disantap.
7. Nga Htamin
Makanan yang bernama Nga Htamin bisa diartikan sebagai nasi kuningnya negara Myanmar. Karena dilihat dari segi penyajiannya beserta cita rasanya makanan ini sangat mirip dengan yang dimiliki Indonesia. Perbedaan yang mendasar ada di bagian topingnya.
Nga Htamin dibaluti toping yang terbuat dari bahan ikan, kentang rebus, bawang goreng, pasta tomat dsb. Tak hanya itu saja, makanan ini juga diberikan sentuhan rempah-rempah khas Myanmar sehingga aromanya inilah yang menjadi ciri khas tersendiri bagi makanan ini.
8. Ngapi
Ngapi juga menjadi salah satu makanan yang cukup tenar di kawasan Myanmar. Makanan yang dibuat dari udang serta ikan fermentasi ini sangat memiliki cita rasa yang lezat. Biasanya makanan ini tidak hanya disajikan secara langsung di dalam wadah khusus, melainkan bisa juga menjadi bumbu untuk makanan lain.
Cita rasa pada Ngapi memang sudah tidak diragukan lagi. Oleh karenanya tak heran jika banyak wisatawan yang datang ke Myanmar dan langsung berburu makanan khas satu ini. Nah, hal ini juga harus Anda coba jika sudah berada di Negara ini. Karena Anda tidak akan menemukan Ngapi dimanapun selain di Myanmar.
9. Burmese Curry
Apabila Anda tidak terlalu menyukai makanan berkuah disajikan dengan mie maka Burmese Curry bisa menjadi solusi yang tepat. Sajian kuliner khas Mayanmar satu ini biasanya dihidangkan dengan nasi uduk hangat. Dari segi cita rasa Burmese Curry tak jauh berbeda dengan makanan kari pada umumnya.
Akan tetapi, di negara Myanmar kari yang dibuat dapat memanjakan lidah Anda dengan beberapa pilihan daging seperti kambing, babi, sapi atau ayam. Anda bisa memilih daging mana yang paling digemari sehingga hal ini bisa memuaskan apabila mencicipinya.
10. Mont Di
Apabila di negara Korea Selatan memiliki ramyoen sebagai makanan khasnya, maka Myanmar punya Mont Di yang juga tak kalah terkenal. Bahan utama yang dipakai untuk membuat Mont Di adalah mie bihun namun lembarannya lebih tebal jika dibandingkan dengan yang ada di Indonesia.
Penyajian Mont Di sendiri dilengkapi dengan sup pasta ikan Nga-pi yang hanya bisa ditemukan pada perairan laut Myanmar. Sehingga jika Anda mencicipinya pastilah akan merasakan sesuatu hal yang berbeda dan sangat khas. Biasanya untuk menambah cita rasanya Mont Di juga diberikan lauk ikan goreng atau Nga-shwe.
Demikianlah penjelasan tentang beberapa makanan khas Myanmar yang memiliki cita rasa lezat dan wajib Anda coba. Selain terkenal akan cita rasanya, banyak dari orang-orang yang menyukai tampilannya.
Alasannya, karena hanya di Myanmar lah tampilan makanan unik bisa ditemukan. Sehingga Anda pun harus mencobanya jika ingin merasakan cita rasanya.